Bolehkah Lari Sambil Pakai Masker ?

Rumor polusi udara dalam sekian waktu paling akhir jadi pembicaraan hangat. Ditambah lagi, Ibukota sudah sempat tempati tempat pertama kota paling berpolusi di dunia versus AirVisual. 

Di satu bagian, makin banyak warga perkotaan yang menyukai lari. Sebagian orang pilih untuk kenakan masker untuk menahan paparan polusi udara saat lari. 

Nah, apa pemakaian masker saat lari itu pas bila disaksikan dari sisi pengetahuan kesehatan? 

Dekan FKUI Prof. Dr. dr. Ari Fahrial Syam, SpPD-KGEH., MMB menerangkan terlebih dulu jika olahraga lari memerlukan keadaan udara yang bersih. 

Simak juga: Bentengi Badan dari Paparan Polusi Udara, Bagaimana Triknya? 

Khususnya buat beberapa orang yang mempunyai sensitivitas tenggorokan, alergi pada aliran pernapasan, atau yang telah mempunyai permasalahan paru-paru awalnya. 

"Contohnya paru obstruktif akut, umumnya pada beberapa orang yang merokok. Polusi akan jadi memperburuk sebab elemen oksigen alami penurunan," kata Ari di media briefing KedokteRAN 2019 di Universitas FKUI Salemba, Jakarta Pusat, Rabu (21/8/2019). 

Menurut Ari, pada intinya masker dipakai supaya penyakit yang sedang terkena penggunanya, contohnya flu, tidak menyebar pada orang. 

Bila cemas dengan udara yang tidak bersih, dia menyarankan untuk pilih tempat lari yang condong lebih bersih. 

"Sebab saat lari kan kita perlu oksigen yang lumayan banyak. Sesaat udara ini (berpolusi) tidak aman," kata Dekan FKUI itu. 

Selain itu, Ketua Pelaksana KedokteRAN 2019 dr. Jack Pradono Handojo, MHA menjelaskan, pemakaian masker saat lari sebenarnya tidak dilarang. Tetapi, penggunaan masker di kuatirkan menghalangi masuknya udara saat lari.